Haloo readers, di umurku yang menginjak 21 tahun ini aku ingin mempersembahkan karya puisiku. Karya puisi yang kubuat ini sebenernya sudah dari tahun 2021, kemudian aku sempurnakan di tahun 2022.
----Selamat membaca dan menghayati----
Palet Warna dan Kuas
Bila diriku sebuah palet warna
Ku siap menjadi wadah yang menampung banyak warna
Wadah yang menjelma bagai prisma kehidupan
Menjembatani garis elok pada imajinasi
Yang ditorehkan melalui kuas
Genggaman impianku dan para sahabatku terlukiskan penuh warna
Bila diriku sebuah palet warna
Andai kehidupan bisa selalu berwarna
Mengisi kekosongan di setiap kubanganku
Bagaikan kalian sahabatku, berlabuh tuk menemani hari-hariku
Nyaman kalian bersandar dan berbagi warna
Titik ruang kita menyatu dalam satu kesatuan
Bila diriku sebuah kuas
Kurela menggoreskan diri pada kanvas yang berdebu
Tiada lelah menyapu garis demi garis bertemu, berpadu
Menciptakan kerangka dalam harmoni keluarga yang menjulang
Seandainya jika kita terus bekerja sama
Kita pasti dapat mengokohkan bangunan itu
Jika kuas dan palet warna kehilangan warnanya
Bagaimanakah ku bisa melukis?
Media dapat kugunakan kapan pun dan di manapun
Dan aku sangat membenci ini
Ketika aku kehilangan warna-warna hidupku
Meskipun begitu, kupastikan dan kuharap kita ada di setiap jiwa masing-masing
-------------------
Sekian dari persembahan puisi aku🤗, salah satu makna yang bisa diambil dari puisi ini adalah bahwa dari sini pun kita bisa tahu ternyata kenangan indah itu sangat mahal harganya. Oke, Yuk! temukan makna lainnya;)
Terima kasih telah berkunjung dan menyempatkan membaca.
0 comments